Poto.Para calon Ketua umum menandantangani fakta integritas
Wartaindo.id Balikpapnan Musyawarah nasional Persekutuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII) yang di gelar di convention center Living Plaza Balikpapan memasuki hari ke empat, Kamis 20 Maret 2025. Setelah dibuka dengan ibadah dilanjutkan Pleno yang ditunggu-tunggu peserta dan anggota PGLII yakni pemilihan ketua umum.
Pleno yang dipimpin Pdt. Lipius Biniluk dan Pdt. Petrus K dan dua anggota tersebut menetapkan mekanisme syarat calon ketua umum dan cara pemilihannya. Setelah disahkan dalam floor kemudian dilanjutkan pemungutan suara secara tertutup dengan menuliskan nama-nama calon yang diusung.
Pemilihan ketua umum dilakukan dua tahap pertama penjaringan bakal calon (Balon) ketua umum untuk memilih lima nama dengan suara terbanyak. Kemudian setelah terpilih lima suara terbanyak lalu ditanyakan kesediaan dari nama-nama pemilik suara terbanyak untuk dilanjutkan atau tidak tersebut.
Lewat penjaringan bakal calon ketua umum inilah pemilihan digelar hingga mendapatkan lima bakal calon ketua umum dan di antara lima peraih suara terbanyak tersebut antaranya Pdt. Tommy Lengkong 102 suara, Pdt Yohanes Suprandono 93 suara, Pdt. Anton Tarigan 92 suara dan Pdt. Daniel Ronda 50 suara.
Plenopun di scores untuk makan siang, baru kemudian dilanjutkan dengan agenda pemilihan ketua umum dan ternyata dari peraih lima suara terbanyak bersedia dimajukan menjadi calon ketua umum untuk periode 2025-2029
Setelah istirahat pemilihanpun dilanjutkan dengan sistem tertutup sebanyak 218 pemilih akhirnya Pdt. Tommy Lengkong unggul dari kandidat lainnya dengan meraih suara 83 suara, sedangkan empat kandidat lainya masing masing Pdt. Anton Tarigan meraih suara 49, Pdt Yohanes Suprandono 46 suara, Pdt. Daniel Ronda 28 suara sedangkan Pdt. Dedy Madong 11 suara dan suara tidak sah 1 suara.
Dengan keunggulan suara Pdt. Tommy Lengkong tersebut tinggal menetapkan mantan sekretaris umum PGLII itu dilantik sebagai ketua umum PGLII empat tahun mendatang.