Ki.Gunarto Dalang Salah Satu Peserta Pentas Wayang Terlama Spektakuler, Dalam Rangka Meraih Rekor MURI

Jakarta -Wartaindo.id Malam ini terasa dingin usai Jakarta diguyur hujan nan lebat dan lama. Minggu 3 November 2024, tak terkecuali Anjungan Yogyakarta Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Menggelar perhelatan besar ; “15 hari siang dan malam pentas wayang terlama, Rekor MURI”.

Acara ini diprakarsai oleh Badan Penghubung Daerah (BanHubDa) Daerah Istimewa Yogyakarta Anjungan Yogyakarta TMII. Dan Paguyuban Masyarakat Jogya (PRAJA JOGYA).Berkolaborasi menggelar Rekor Muri dengan menampilkan pentas wayang kulit dengan 60 Dalang dari daerah dan Jabodetabek.

Ada Dalang anak, Dalang muda dan Dalang Dewasa. Dalang dari daerah Jogya, Solo, Gn.Kidul, Kulon Progo dan Jabodetabek hadir meramaikannya. Terkait Ki.Gunarto adalah sebagai Pengawas Praja Jogya, malam ini juga mendapat jatah pentas.

Atas permintaan ketum Praja Jogya Sastro Harjanto untuk pentas wayang dengan bahasa Inggris. Mengingat Ki Gunarto bulan Oktober 2024 usai pentas di Food and Agriculture Organization (FAO) Hari Pangan Sedunia di ajang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Dalam wawancara dengan jurnalis media online Ki Gunarto ; “Saya memilih dengan lakon “Dewi Sri” dikemas dalam bahasa Inggris.

“Dewaning Pangan” dengan harapan semoga murah pangan, tidak ada monopoli pangan, semua manusia bisa cukup pangan.

Lakon yang kedua dengan bahasa Jawa yaitu “Wahyu Kasantosan” dengan harapan ; Wayang-Dalang-Penonton mendapat Wahyu, bisa berkembang maksimal.

“Soyo ngremboko lan njayeng Bawono.” Budaya adiluhung Nusantara wayang ini bisa lebih mendunia, lebih dikenal, dicintai para Milenial pecinta wayang.”

“Antusias para Dalang sangat luar biasa, kalau kita tidak batasi akan lebih dari 60 Dalang yang mendaftar.
Karena keterbatasan, semoga dilain waktu bisa kita undang pentas di Jakarta.

Pentas wayang kali ini spektakuler, terlama selama 15 hari 15 malam dari tgl.26 Oktober – 9 November 2024.
Nanti saat penutupan acara tgl.9 November 2024 kita akan menerima Anugrah Rekor Muri.” Jelas Dalang Salto Sawengi Ping Seket ini.

Dalang Duta Budaya Eropa, Jepang, Amerika, Australia, Vatikan, Roma, Italia ini juga memberikan penghargaan plakat kepada Paguyuban Budaya ; Unima Indonesia, Pepadi, Senowangi, Kusumo Hondrowino Nusantara (KHN), Pemda Jogyakarta, Praja Jogya, Badan Penghubung TMII, atas dukungannya untuk acara Rekor Muri ini.

Demikian juga ucapan terima kasih para pecinta wayang PWKS, komunitas pecinta Wayang, sanggar tari yang sudah hadir malam ini.

Jurnalis Novi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *